Pertemuan intim seorang pelatih hospital yang naif dikuasai oleh rakan sekerja yang berpenis besar. Pertemuan yang intens itu meninggalkannya terengah-engah, kehilangan kepolosannya. Ini bukan tentang keluarga; ia adalah tentang keinginan dan kesenangan yang mentah, yang berakhir dengan klimaks yang kuat.